Friday, 2024-03-29, 1:56 PM

www.marketglobal.at.ua

@ByJuanPolletBabuaken

PawyatanDahaUniversityStudent

MENU KAMI
Login form
SEARCHING

SILAHKAN KOMENTAR DISINI
POLLING PEMIRSA
Rate my site
Total of answers: 5
STATISTIC ONLINE

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0
ChordFrenzy.com - Lirik dan Kord Musik Indonesia
Bikin Website
http://negeriads.com/ppc-new-adblock.php
DARI KERISPATIH ~ BUAT MAHAPATIH
GRATIS DOWNLOAD FILM DAN LAGU DISINI
KOLEKSI ARTIKEL - ARTIKEL DISINI
MUSIC EDITIONS DISINI
GRATIS SOFTWARE FOR PC & PORTABLE DOWNLOAD DISINI
GRATIS SOFTWARE PHONE MOBILLE DOWNLOAD DISINI
GRATIS DRIVER DOWNLOAD DISINI
GAMES ONLINE LANGSUNG DISINI
SMS GRATIS SEKARANG DISINI
DAFTAR EMAIL LANGSUNG DISINI
PUISI CINTA [25]
PUISI PERSAHABATAN [9]
TIPS AND TRICK [1]
SAJAK [0]
SYAIR [0]
KATA BIJAK CINTA [4]
KATA BIJAK KEHIDUPAN [8]
Main » Articles » KUMPULAN ARTIKEL » PUISI CINTA

SEKUNTUM MAWAR MUDA
Jika aku menunggu mekarmu penuh
Akankah harummu mampu kurengkuh
Di sini --menanti, kuncupmu tumbuh
Sembari cemas ini tak jua mau luruh

Di bawah semburat putihmu nan teduh
Anganku mengembara mengkhayal jauh
Sepucuk kata terkulum, akankah jatuh
Di antara desah resah penuh kisruh

O mawar muda nan ayu bersahaja
Dalam panas mentari, elokmu menebarkan makna
Menepiskan duka, menghantarkan bahagia
Menarik segenap alam tuk hening memuja

Bagai bidadari, kau mewujud dalam kembang
Mengalirkan manis madu pada sejuta kumbang
Meski badai bertiup, kau tetap tegak tak tumbang
Ketegaranmu seakan mengapus ragu dan bimbang

Di penghujung musim berselimutkan mega,
Bermain-main engkau dengan angin kelana
Dan sang bayu terus saja nakal nekat menggoda
Malu-malu memuji indahmu, angin berkata

Sepoi-sepoi bercanda di antara kelopak lentik
Semilirnya menitipkan embun sepercik
Sebagai sajak rayuan yang lembut menggelitik
Padamu, mawar muda, O yang teramat cantik

Namun musim ini mesti segera berganti
Mengikuti kemana bintang gemintang menunjuk tinggi
Sang angin pergi, berjanji dalam diam tuk kembali
Meski masa depan tak memberi jawaban pasti

Jauh di sini, aku terus menorehkan rindu
Tentang sekuntum mawar di bawah langit biru
Dan aku hanya bisa menerawang membisu
Sebab waktu tak sedang berpihak padaku

Di suatu masa, saat aku kembali datang
Masihkah kau di sana, di hamparan padang
Tak terpetik, hidup bebas dengan riang
Menghirup cucuran hujan bersama ilalang

Dan jikalau akhirnya takdir kemudian mengijinkan
Kuundang kau ke tanahku di sebrang lautan
Kugenggam benihmu, kubawa pulang dalam hembusan
Kutanam, dan selamanya kurawat di tengah taman


Source: http://marketglobal.at.ua/publ/0-0-0-35-13
Category: PUISI CINTA | Added by: pollet (2009-07-30) | Author: arif handriono
Views: 672 | Rating: 0.0/0 |
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Make Money Journey Make Money Online How To Make Money